RENUNGAN REZEQI ITU PASTI

REZEQI ITU PASTI……..

Adalah Imam Azzahidy ia ingin menyakinkan bahwa rezeqi setiap manusia sudah diatur oleh allah.

Suatu hari ia pergi kesuatu gunung yang belum terjamah oleh manusia,disana ia menemukan sebuah Gowa dan Dia diam di gowa tersebut sambil bergumam didalam hatinya:”aku hanya ingin tahu bagaimana allah memberikan rezeqi untuk ku”.

Lewat tengah hari hujan pun turun dengan lebat, diluar gowa ternyata ada kafilah dagang yang tersesat yang sedang mencari tempat untuk berteduh dan mereka menemukan gowa tersebut,dan mereka pun masuk kedalam gowa,sesampainya didalam gowa mereka terkejut ketika menemukan imam azzahidy,lantas mereka menegurnya :”Wahai tuan,Siapakah engkau ini?”

Dia tidak menjawab.

Kata mereka :”Mungkin Dia kedinginan,hingga tidak bisa berbicara!”

Mereka pun menyalakan api unggun dekat Imam Azzahidy,sambil terus mengajaknya bicara dan imam Azzahidy tetap diam tak menjawab.

“Mungkin Dia Lapar”sahut salah satu dari mereka,

Mereka pun memberinya makanan namun imam Azzahidy tetap tak bergeming  dalam diamnya dan tak mengambil makanan yang ditawarkan.

“Mungkin sudah terlalu lama Dia tidak menemukan makanan hingga Dia tak punya tenaga,coba kita suapi saja Dia supanya makanan ini dapat ia makan”kata salah satu dari mereka memberikan gagasan.

Imam Azzahidy tetap dalam diamnya sambil menyimak apa yang akan mereka lakukan.

Salah satu dari mereka menyuapi imam Azzahidy,namun Imam azzahidy tak mau membuka Mulutnya,terdengar sahutan dari yang lainnya,”mungkin giginya sudah mulai rapat,karna sudah terlalu lama kedinginan dan tak menemukan makan,coba kita bantu bukakan mulutnya”

Maka dua orang dari mereka berusaha membuka mulut imam azzahidy dan yang satu memasukan makanan kedalam mulut Imam Azzahidy.

Ketika makanan itu sudah masuk kedalam Mulut imam azzahidy,Dia pun tertawa.

Rombongan kafilah itu pun heran sambil menegur imam Azzahidy”Apakah Engkau gila Tuan?”

“Tidak,tetapi saya ingin meyakinkan bahwa allahmengatur dan memberikan rezeqi bagi  setiap makhluknya.kapan saja,dimana pun berada dan dalam keadaan apapun.

Wallahu A’lam bishawab

Share this post